Motivasi Peserta ANBK, Kasi Pendis Kunjungi Tiga Madrasah Tsanawiyah
PELALAWAN (Riaupunya.com) -- Selasa dan Rabu 26-27 Agustus 2025, dilaksanakan ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer) adalah program evaluasi pendidikan oleh Kemendikbudristek yang bertujuan memotret mutu input, proses, dan output pendidikan melalui Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi dan Numerasi, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
"Adapun tujuannya adalah mendorong perbaikan kualitas pembelajaran, meningkatkan hasil belajar siswa, serta memantau perkembangan mutu pendidikan secara berkelanjutan, " terang Abdul Wahid Kasi Pendidikan Islam Kantor Kementerian Agama Pelalawan, saat akan melakukan kunjungan ke tiga madrasah Tsanawiyah yang sedang melaksanakan ANBK, Selasa 26 Agustus 2025..
Hari pertama pelaksanaan ANBK tingkat MTs ini, Kasi Pendis didampingi staf Asnita Siregar dan Zelvi Efendi. Melakukan perjalanan panjang, dimulai ke MTs Bahrul Ulum di Ukui Kecamatan Ukui, peserta ANAK berjumlah 22 orang, disambut oleh Kepala Madrasah Miftahul Nahar beserta majelis Guru.
"Walaupun dalam ruangan penuh keterbatasan, semangat anak-anak dalam mengikuti ANBK mendapat tambahan energi dengan kunjugan motivasi dari Pak Kasi Pendis" Imbuh Nahar.
Selanjutnya menuju MTs Hidayah di Desa Pematang Tinggi Kecamatan Kerumutan, berjarak tidak kurang dari 100 kilometer dari Kantor Kemenag Pelalawan. Madrasah ini dipimpin oleh Cung Apandi Kepala Madrasah yang inerjik, membangun mandrasah dari lima orang siswa, sekarang sudah menolak siswa karena keterbatasan ruang belajar.
"Ada 33 orang siswa yang mengikuti ANBK hari ini, tidak hadir 1 orang karena sakit. Kunjungan Pak Kasi Pendis dan tim sangat membesar hati kami kepala madrasah dan majelis guru, serta anak-anak peserta ANBK mendapat motivasi dan spirit yang membangkitkan semangat mereka untuk berprestasi" Ujar Cung.
Setelah sholat zuhur tim Pendis menuju MTs Al Qosimiyah di Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras. Kepala Madrasah Randi Maidi beserta majelis guru sudah menunggu, tim disambut dengan hangat.
"Hari ini kami sangat senang dapat bertemu langsung dengan Pak Kasi beserta tim, selama ini kami hanya melihat di spanduk dan berita di media massa saja. Kami merasakan aura positif berbeda yang ditularkan Pak Kasi Pendis yang baru ini" ungkap Randi.
MTs Al Qosimiyah merupakan madrasah tertua dan terbesar di Sorek Kecamatan Pangkalan Kuras. Komplek madrasah terpadu mulai dari RA, SDIT, MTs, dan MA. Dan hari ini ada 50 orang siswa yang mengikuti ANBK.
"Keberadaan Komplek Madrasah Terpadu Al Qosimiyah merupakan mercusuar pelayanan pendidikan umat bagi Kantor Kemenag Pelalawan, Kami sangat berterimakasih atas sumbangsihnya dalam menanamkan dan melahirkan generasi IsIam yang cerdas, dan berakhlak mulia, " Ujar Wahid.
Kepada siswa peserta ANBK Wahid memberikan strategi dalam pengerjaan soal tes, pertama baca soal dengan seksama, kemudian dicerna dan dipahami, baru menentukan jawaban, kerjakan soal yang bisa di jawab terlebih dahulu, jangan terhenti disoal yang sulit, karena akan menyita waktu. Dan yakin dengan kemampuan diri sendiri.
Dalam kesempatan itu tim pendis juga berkunjung ke MA Darul Uluum, dan MI Tahfidzul Qur'an. (rls)































































