Minggu, 12 Juni 2022 - 08:29:53 WIB

Wisuda 427 Mahasiswa UMRI

Rektor UMRI Saidul Amin memindahkan kucir salah seorang wisudawan

REKTOR Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Dr Saidul Amin MA mengatakan lulusan Umri jangan hanya mencari kerja saja, tapi alumni bisa menciptakan lapangan pekerjaan seluas luasnya untuk banyak orang.

Hal itu disampaikan Rektor dalam rapat terbuka senat dalam rangka wisuda ke XXII, Sabtu 11 Juni 2022, di SKA Co Ex Pekanbaru. "Alumni harus dapat merubah maindset bahwa lulusan UMRI bukan lagi hanya untuk mencari pekerjaan. Tetapi harus dapat menciptakan lapangan pekerjaan," kata Rektor.

Selain alumni bisa menciptakan lapangan pekerjaan, kata Rektor, semua alumni UMRI harus mempunyai nilai keislaman dan kemuhammadiyahan sehingga mereka menjadi duta-duta Muhammadiyah di tengah masyarakat yang berdakwah dengan mencerahkan." Dakwah yang tidak parsial, dakwah yang tidak rasial, tapi dakwah yang bersifat universal yang rahmatan lil alamin,"sebut Rektor.

Rektor juga berpesan agar seluruh alumni yang telah menamatkan pendidikannya dapat membahagiakan kedua orang tuanya. Apalagi peran orang tua sangatlah menentukan keberhasilan para alumni karena selama duduk di bangku kuliah hingga selesai, orang tua lah yang telah mensupport, mendoakan dan berjuang dalam membiayai kebutuhan perkuliahan anaknya.

"Bahagiakanlah orang tua karena peran orang tua juga yang menentukan keberhasilan kalian. Tunjukkan baktimu sebagai anak dan jadilah lulusan yang berguna di tengah masyarakat," ujarnya.

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut antaralain Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Ketua LLDIKTI Wilayah X Afdalisma Mpd, Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Islam Swasta (Kopertais) Wilayah XII, Gubernur Riau diwakili oleh Asisten I Setdaprov Riau Masrul Kasmi, Ketua dan Anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau, Ketua dan Pimpinan Badan Pembina Harian Universitas Muhammadiyah Riau, dan lainnya.

Berdasarkan data yang diterima jumlah lulusan yang diwisuda sebanyak 427 orang dengan rincian 61 orang dari Fakultas Teknik, 79 dari Fakultas MIPA dan Kesehatan, 157 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 86 orang Fakultas Ilmu Komputer, 29 dari Fakultas Ilmu Komunikasi, 11 dari FKIP dan 4 orang dari Fakultas Ilmu Hukum. Dari jumlah tersebut, Desti Arnita Juandri dari Prodi Keperawatan dengan IPK 3,89 sebagai pemuncak tingkat universitas. (zal)