Ketua DPRD : Hari ini Moment Bersejarah Bagi Siak
SIAK- Hari ulang Tahun Kabupaten Siak ini merupakan moment yang sangat bersejarah bagi Siak negeri bekas kerajaan sebagai salah satu Daerah Pemekaran dari Kabupaten induk Bengkalis pada 12 Oktober 1999 yang pada hari ini genap berusia 25 Tahun .
Ini di sampaikan oleh Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, SE saat memimpin rapat paripurna istimewa pada peringatan hari jadi ke -25 Kabupaten Siak Sabtu 12 Oktober yang berlangsung di ruang Putri kaca mayang Gedung Panglima Gimbam Kantor DPRD Siak .
"Kami Wakil rakyat di DPRD Siak berharap Pemda Siak terus terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat berbagai program dan kegiatan dengan melakukan berbagai inovasi, digitalisasi pelayanan publik , berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten Siak.
Dikatakan Indra Gunawan ,Kabupaten Siak merayakan hari ulang tahun perak kali ini yang tentu saja, jika melihat kilas balik negeri yang kita cintai ini , 25 tahun yang lalu tepatnya 12 Oktober 1999 kota yang dahulunya merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Bengkalis, seiring dengan perjuangan otonomi daerah dan keinginan masyarakat untuk melakukan pemekaran , akhirnya terwujud dengan disahkannya undang-undang nomor 23 tahun 1999 .
Dimana Kabupaten Siak masuk dalam wilayah pemekaran bersama dengan 7 kabupaten kota lainnya, hal itu tentunya merupakan momentum bersejarah bagi masyarakat Kabupaten Siak. Pencapaian tersebut tak lepas dari jerih payah para pejuang, dan kerja keras hasil pemikiran serta ide dari tokoh pejuang pendiri Negeri ini.
"Tentunya dukungan serta doa dari masyarakat Kabupaten Siak yang menginginkan Daerah ini pada waktu itu menjadi kabupaten yang berdiri sendiri dengan tujuan untuk meningkatkan daya guna.
Melalui tema ulang tahun Kabupaten Siak yang ke-25 kali ini adalah bersatu membangun negeri untuk siap maju dan sejahtera dengan tema hari ulang tahun kali ini diharapkan dilakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan ,antara lain dengan memastikan kualitas pendidikan yang bermutu.
Yaitu dengan membangun fasilitas pendidikan yang memadai serta memberi bantuan beasiswa dan juga memberi pembekalan jiwa kepemimpinan dan wirausaha bagi pelajar di tingkat SLTA memperkuat infrastruktur dengan mewujudkan pemerataan pembangunan yang merata dan berkeadilan .
"Terutama di daerah-daerah yang masih minim akses sarana prasarana penunjang dan mendorong pembangunan ekonomi dengan melakukan penguatan sistem yang berbasis ekonomi kerakyatan , sehingga dapat mengurangi kesenjangan sosial secara menyeluruh , mengurangi angka kemiskinan ,meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan pelayanan dasar lainnya , serta menyediakan akses yang sama bagi masyarakat terhadap berbagai pelayanan sosial
"Hal ini dapat dilakukan melalui kreativitas pimpinan daerah untuk membangun jejaring antar daerah dengan melibatkan pelaku-pelaku ekonomi dalam pembangunan daerah, dengan kemampuan daerah dalam memanfaatkan pembangunan dan menerapkan teknologi yang merupakan kunci keberhasilan pembangunan,"Kata Indra Gunawan berharap .
Dalam hal ini Pemerintah sebagai ujung tombak pelayanan wajib melakukan inovasi guna meningkatkan pelayanan, pemberdayaan masyarakat, pertumbuhan ekonomi , serta meningkatkan daya saing daerah yang dampaknya diharapkan akan dapat meningkatkan daya saing masyarakat .
Guna mewujudkan itu semua peran masyarakat sangat dibutuhkan sebagai pelaku utama kegiatan dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan di masing-masing wilayah. Peran masyarakat juga sangat diperlukan untuk mewujudkan kemajuan kesejahteraan masyarakat khususnya dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan di berbagai bidang, perlu mengedepankan sikap kesungguhan ketekunan dan keuletan,"Tambah Indra Gunawan (jas).